Sunday, August 28, 2011

Menjelang Lebaran Kecelakaan Meningkatkan

Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia mengevaluasi perkembangan pelaksanaan Operasi Ketupat 2011 pada 26-27 Agustus atau H-3. Hasilnya, gangguan kamtibmas cenderung turun dan kecelakaan lalu lintas cenderung naik.

Berikut data-data perkembangan pelaksanaan operasi ketupat dalam 2 hari seperti dirilis Humas Mabes Polri, Minggu (28/8/2011).

Penanganan Gangguan Kamtibmas:

Pencurian dengan pemberatan, pada 26 Agustus sebanyak 43 kasus dan 27 Agustus, 40 kasus.

Pencurian dengan kekerasan, pada 26 Agustus sebanyak 15 kasus dan 27 Agustus, 5 kasus.

Pencurian kekerasan dengan senjata api, pada 26 Agustus sebanyak 1 kasus dan 27 Agustus, 1 kasus.

Pencurian kendaraan bermotor, pada 26 Agustus sebanyak 33 kasus dan 27 Agustus, 27 kasus.

Penganiayaan dengan pemberatan pada 26 Agustus sebanyak 29 dan 27 Agustus, 42 kasus.

Total kasus pada 26 Agustus 121 dan 27 Agustus 115. Dalam 2 hari trend kasus menurun 5 persen.

Kecelakaan lalu lintas:
-26 Agustus 2011
Korban luka berat, Polda prioritas 1 = 67 orang dan Polda Prioritas 2 = 36 orang. Jumlah 103 orang.

Korban luka ringan, Polda prioritas 1 = 165 orang dan Polda prioritas 2= 60 orang. Jumlah 225 orang.

Korban meninggal dunia, Polda Prioritas 1 = 24 orang dan Polda prioritas 2 = 20 orang. Jumlah 58 orang.

Jumlah kejadian, Polda prioritas 1 = 222 kasus dan Polda prioritas 2 = 104 kasus. Jumlah 326 kasus.

-27 Agustus 2011

Korban luka berat, Polda prioritas 1, 53 orang dan Polda prioritas 2, 35 orang. Jumlah 88 orang.

Korban luka ringan, Polda Prioritas 1, 208 orang dan Polda prioritas 2, 52 orang. Jumlah 260 orang.

Meninggal dunia, Polda prioritas 1, 25 orang dan Polda prioritas 2, 34 orang. Jumlah 59 orang.

Jumlah kejadian Polda prioritas 1, 244 kasus dan Polda prioritas 2, 103 kasus. Jumlah 347 kasus.

Keterangan:
Jumlah perbandingan Laka Lantas pada 26 Agustus 2011 dan 27 Agustus 2011 mengalami kenaikan dan penurunan:
-Korban luka berat : 14 persen (turun)
-Korban luka ringan : 15 persen (naik)
-Korban meninggal dunia : 2 persen (naik)
-Jumlah kejadian : 6 persen (naik)

Kepolisian Daerah dibagi dua bagian prioritas 1 dan 2. Hal itu berdasarkan karakteristik kerawanan daerah dan intensitas kegiatan masyarakat. Polda prioritas 1 adalah Polda Metro Jaya, Polda Jabar, Polda Jateng, Polda Jatim, Polda Sulsel, Polda Sumsel, Polda DIY, Polda Lampung da Polda Banten.

Sedangkan Polda prioritas 2 adalah Polda Aceh, Polda Sumut, Polda Sumbar, Polda Riau, Polda Kepri, Polda Kaltim, Polda Kalbar, Polda Kalteng, Polda Kalsel, Polda Sulteng, Sultra, Sulut, Gorontalo, NTB, NTT, Maluku Utara, Papua.

No comments:

Post a Comment